Lokasi ibu kota baru akan ditentukan pada
tahun ini. Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah dan Kalimantan selatan, salah
satu dari 3 (tiga) wilayah tersebut akan menjadi ibu kota baru negara Indonesia.
Wilayah tersebut merupakan hasil kajian
kementrian perencanaan pembangunan nasional atau BAPPENAS.
Untuk perencanaan lokasi ibu kota baru targetnya
akan selesai pada tahun 2020, sementara untuk pelaksanaan nya ditargetkan pada
tahun 2021.
Ilustrasi Ibu Kota Baru |
Di situs ini akan memaparkan berbagai
materi perihal perencanaan kota, wilayah, tata ruang kota dan lain hal apa saja
yang berhubungan dengan perencanaan, pengawasan dan pelaksaan kota.
Tetapi untuk tulisan ini saya hanya
mengulas saja beberapa informasi sebagai awal atau pembuka sebelum memaparkan
hal yang teknis.
Secara umum tulisan ini akan membahas diantaranya
kenapa ibukota pindah, Bagaimana konsep ibu kota baru dan Apa saja kelebihan
serta kekurangan dari segi konstruksi jika lokasi ibu kota berada di pulau Kalimantan.
Kenapa Ibu Kota Pindah Ke Pulau Kalimantan?
Istilah “Indonesia Sentris” Seperti yang diutarakan
di awal tulisan ini, jika ibu kota di pulau Kalimantan, kalau kita melihat peta
Indonesia, pulau Kalimantan merupakan pulau yang letaknya di tengah-tengah.
Kita tau bahwa Indonesia sebagai negara maritim
alias negara yang terdiri dari pulau-pulau, dengan dilakukanya pemindahan ibu
kota diharapkan dapat mewujudkan ekonomi yang lebih merata ke seluruh penjuru Indonesia
karena letak posisi strategis tersebut.
Bagaimana Konsep Ibu Kota Baru?
Anda tahu istilah “Forest
City”?
Merupakan wilayah atau kota dengan konsep
ramah lingkungan atau kota hijau. Dalam pemberitaan media disebutkan bahwasanya
ibu kota dengan konsep forest city merujuk pada kota London, Inggris.
Tetapi perbedaan-nya dalam hal ini kalian
harus tau. Kota London yang semula-nya biasa saja kemudian di desain dan
dibangun menjadi kota hijau ramah lingkungan yang futuristik.
Sebaliknya yang akan dilakukan pada desain
dan pembangunan ibu kota baru di kalimantan adalah membangun di wilayah yang
sudah ada hutan-nya.
Seperti yang kita ketahui, pulau Kalimantan
itu sebagian besar merupakan hutan dan memiliki sungai-sungai yang besar dan
panjang.
Meskipun proyek pembangunan akan memerlukan
area yang luas sekitar 300 ribu hektar, tetapi sekitar 40% hutanya akan tetap
ada, terjaga, dilestarikan juga dan tidak mengambil area hutan lindung. Tidak
hanya hutan saja, begitu juga dengan sumber daya airnya.
Apa saja kelebihan serta kekurangan dari segi konstruksi jika lokasi ibu kota berada di Pulau Kalimantan?
Kelebihan yang utama adalah Kalimantan jarang
terjadi gempa bumi dikarenakan pulau tersebut jauh dari batas lempeng, sehingga
potensi bencanapun jarang dan relatif aman untuk lokasi ibu kota yang baru.
Untuk kekuranganya ialah sering terjadi
lahan gambut dan kebakaran hutan. Meskipun sifat nya bukan factor alam tetapi
karena ulah manusia harusnya dengan diberlakukan pelaksaan hukum yang tak
pandang bulu masalah tersebut dapat diatasi.
Sebagai informasi
tambahan untuk hal-hal teknis dalam konstruksi ibu kota akan dibahas pada
tulisan-tulisan berikutnya.
0 Response to "Kalimantan Lokasi Ibu Kota Baru"
Post a Comment